Tahun ini diwarnai dengan berbagai kejutan, salah satunya yaa tentang kesehatan. Bisa di bilang tahun ini cukup sering bolak-balik ke dokter ataupun IGD. Mulai dari flu yang tidak sembuh-sembuh, diare karena salah makan, asam lambung dikira maag ternyata itu gerd, badan pegal-pegal dan kesemutan sampai mengira itu karena kolesterol atau asam. Herannya itu semua terjadi di rentang waktu yang tidak terlalu jauh. Astaga tahun ini bisa di bilang cukup sering minum obat di bandingkan sebelumnya. Memasuki usia 30 tahun malah dibuka dengan pergi ke dokter karena sakit asam lambung. Bisa di bilang saya sebelumnya jarang sakit dan ke dokter. Ya sakit kaya flu, batuk itu pernah. Tapi sakit asam lambung sampai merasa sesak dan mulai keganggu aktivitasnya baru pertama kali mengalami di tahun ini. Tidak pernah menduga kalau ternyata saya menderita penyakit gerd. Bahkan sakit maag saja jarang, tapi tahu-tahu malah di diagnosis sakit gerd oleh dokter penyakit dalam.
Memang gejalanya itu berasa sesak yang mulai terasa ke tenggorokan, nyeri dada seperti panas, perut kembung, badan tidak nyaman. Mau tidur saja cari posisi yang pas itu sulit sekali. Tidur sudah menggunakan dua bantal yang ditumpuk, tetap masih merasa sesak. Bangun tidur saja sudah merasa sesak. Perut kembung juga bikin merasa makin tidak nyaman. Saat ke dokter dan di periksa ternyata itu bukan maag, tapi sudah termasuk dalam gerd. Jadilah saya pulang dengan beberapa obat-obatan untuk mengatasi gerd. Cuma kondisi membaik setelah minum obat, jika tidak minum maka asam lambung kembali naik. Padahal sudah mengurangi makan makanan yang pedas, asam, dan tepung (seperti roti atau bakmi). Tetap asam lambung sering kumat yang membuat saya kemana-mana membawa obat.
Makan pun mulai menerapkan sistem porsi sedikit dengan jeda waktu yang pendek. Jadi saya sudah tidak bisa makan porsi utuh, karena bikin sesak dan perut kembung. Makan juga perlahan di tiap 2-3 jam sekali. Cuma memang masih suka kambuh dan hilang ketika minum obat. Berusaha untuk lepas obat malah tidak bisa. Sampai capek sendiri minum obat terus. Akhirnya melihat iklan Hotto di Instagram. Kebetulan saat itu menayangkan testimoni penderita gerd yang membaik ketika konsumsi Hotto. Berawal dari itu mencoba untuk membeli 1 Pouch (isi 16 pcs) Hotto. Mau mencoba dulu sekalian bisa pengganti sarapan. Karena sejak sakit gerd jadi bingung mau sarapan apa. Saya bisa di bilang tidak bisa sarapan yang "berat" seperti nasi uduk, nasi kuning, dll. Biasa hanya makan roti saja. Karena gerd dan dianjurkan tidak konsumsi roti, alhasil bingung sendiri untuk menu sarapan.
Saat sarapan saya konsumsi Hotto. Cemilan sore (kisaran jam 3-4) juga saya konsumsi Hotto. Bahkan malam hari terkadang juga konsumsi Hotto. Setelah coba 1 pouch tersebut, mulai kerasa bahwa perut mulai membaik. Biasanya pagi hari merasa perih dan kosong sekali. Harus minum obat dulu baru bisa mulai sarapan. Kini tidak harus minum obat, perut sudah tidak terasa perih. Perut pun seperti "terlapisi" dan kerasa lebih nyaman. Awalnya merasa ini cuma sugesti saja, tapi ternyata memang terasa nyata efeknya. Sudah dua bulan lebih saya tidak konsumsi obat lambung dan semua baik-baik saja. Terkadang masih bandel makan yang pedas, bakmi, atau roti. Namun semua aman-aman saja, tidak sampai perut terasa perih dan kembung.
Sampai saat ini jadi keterusan konsumsi Hotto dan sudah memasuki 4 Pouch (@ 16 pcs). Ada beberapa pcs yang saya bagikan juga ke teman kantor ataupun keluarga. Sejauh ini saya merasa Hotto berefek positif untuk gerd. Bisa dibilang sejak konsumsi Hotto, gerd saya sudah tidak kumat lagi. Tidur pun lebih nyaman dan bangun tidur tidak terasa sesak. Efek lainnya juga pencernaan lebih lancar dan perut agak kempesan 🤣
Nah, sebetulnya apa sih Hotto itu?
Hotto merupakan minuman multigrain yang terbuat dari biji-bijian utuh. Hotto ini terdiri dari ubi ungu, oat, dan 15 biji-bijian (multigrain). Kandungan yang ada di dalamnya ini bikin Hotto kaya akan nutrisi, tinggi serat, dan rendah kalori lohh (Sumber : Hotto).
Dok. pribadi |
Ingredients Hotto (Dok. Pribadi) |
Bisa dilihat ya dari gambar di atas ini kalau kandungan Hotto itu tidak main-main. Semua beneran bahan berkualitas. 15 biji-bijian yang dipilih juga punya banyak manfaat. Tidak perlu khawatir rasanya aneh karena banyak kandungan biji-bijian. Ini termasuk minuman sehat yang enak menurut saya. Adanya ubi ungu bikin rasa manis dan meskipun banyak biji-bijian tidak berasa sama sekali lohhh. Entah bagaimana mereka meracik minuman ini, tapi beneran rasanyaa enakkk dan maniis. Hotto ini bisa di konsumsi dari anak-anak sampai lansia ya. Bahkan ibu hamil dan ibu menyusui juga bisa konsumsi ini. Lihat saja kandungan di dalamnya terdapat almond juga yang tentunya baik untuk ibu hamil dan ibu menyusi.
Nah, 1 pouch Hotto ini berisi 16 sachet yang praktis untuk di bawa kemana aja. 1 sachet ini berukuran 7 gr dengan total kalori 120 kkal. Cocok sekali untuk menjadi sarapan harian karena memang baik juga untuk di konsumsi tiap hari. Hotto ini tidak membuat ketergantungan yaa. Saya pun sudah menghabiskan 2 Pouch dan kini sedang konsumsi Pouch ke-3. Pernah jeda beberapa minggu karena belum restock dan tidak membuat saya kertergantunga. Gerd tetap tidak kambuh dan perut serasa lebih "nyaman". Padahal saat itu saya mulai konsumsi bakmi, roti, dan makanan yang agak pedas.
Dok. pribadi |
Tuh kan, Hotto itu paket komplit. Nilai gizi yang ada di dalamnya tidak main-main, makanya minuman ini sangat menyehatkan. Tentunya perlu juga di barengi dengan asupan yang sehat dan berolahraga ya. Hotto bukanlah obat, namun ini minuman multigrain yang bantu mendukung kesehatan tubuh kita. Karena tingginya serat yang ada di dalamnya itu dibutuhkan juga oleh tubuh kita. Terkadang kita merasa sudah konsumsi serat seperti sayur dan buah. Namun, belum tentu tercukupi kebutuhannya itu. Adanya Hotto ini membantu untuk mencukupi kebutuhan serat kita yang tentunya baik untuk kesehatan tubuh. Makanya Hotto bisa membantu mengatasi gerd, membantu menurunkan kolesterol dan gula darah. Pastinya ini memenuhi kebutuhan nutrisi harian dan bisan memberikan rasa kenyang yang lebih lama (Sumber : Hotto).
Bagaimana cara konsumsinya?
Seperti ini tekstur yang saya sukai 😁 Bisa dibilang saya sangat berterima kasih dengan Hotto ini karena gerd menjadi membaik. Aktivitas jadi tidak terganggu, selain itu badan tentunya akan lebih sehat. Pastinya saya tetap mengurangi makan makanan yang pedas, tepung, dan tinggi lemak. Mengantisipasi kumatnya gerd. Saya merekomendasikan Hotto ini untuk kalian konsumsi. Bukan haya untuk kalian yang merasa ada gangguan kesehatan, namun bisa di konsumsi untuk semua kondisi. Sebab, Hotto ini baik untuk kesehatan karena tingginya serat dan rendah kalori. Tubuh kita kan perlu untuk memenuhi asupan serat jadi bisa dengan konsumsi Hotto. Jika ingin cari tahu lebih lanjut bisa baca-baca atau hubungi admin Hotto yaa 😉 Oiyaa, harga Hotto memang tidak terbilang murah, namun ini worth it dengan manfaat yang di dapatkan kok hhhe. Bagi yang ada gangguan sakit, hitung-hitung mengurangi biaya obat kan hhhe. Kalau yang mau penuhi kebutuhan serat saja, bisa kan uang jajan ngopi-ngopinya mending diganti dengan beli Hotto yaa hhhee. Yukkk mulai konsumsi Hotto untuk kesehatanmu 😉 |
Udah lama pengen beli sbnrnya Dev, tapi blm jadi2 😁. Sbnrnya aku ga ada gerd sih, dan sejak ngelakuin Intermitten fasting setahunan ini, ga pernah ada masalah lagi Ama perut. Cuma memang kdg suka laper di jam yg boleh makan, tapi ga pengen makanan berat, naah kepikiran hotto ini enak kali kan.. sekedar nahan laper aja drpd makan yg manis atau gimana.
ReplyDeleteSbnrnya yg butuh ini suami. Tapi mana mau dia makan beginian 😔. Padahal kan drpd makan ga jelas, ya mending yg kaya serat gini
mbaa aku pun setelah gerd membaik ini rencana emang tetap mau rutin konsumsi. Lumayan untuk asupan serat jadi pencernaan juga lancar kan hhhe.. Semoga ajaa perut makin kempes 🤣
DeleteIyaa emang mbaa ini bisa jadi pilihan, karena aku pernah lapar di jam nanggung, enak juga konsumsi Hotto. Kenyangnya lumayan lama jadi ga perlu ngemil yg manis-manis.Atau mba coba dulu aja yg isinya dikit, bisa 7 pcs kalo ga salah. Jadi buat cobain dulu ajaa kalo cocok jadi baru beli yg banyakan hhha..
Ihh sama banget kaya si koko, kemarinan itu aku seduh biar dia cobain yaa. Itu aku uda buat di gelas jadi airnya lebih banyak dan tinggal minum kan. Ga aku buat kental kaya yg biasa aku makan. itu dia jg bilang ga suka, padahal awalnya dia ada bilang rasanya manis ya. Tapi mungkin karena mikirnya ini untuk sehat jadi langsung tersugesti ga suka deh minum beginian 🤣